Fujiharu Personal Blog Informatif
Memahami obligasi
Sebelum Anda dapat mulai berinvestasi dalam obligasi, ada beberapa hal yang perlu Anda pahami tentang obligasi. Kegagalan untuk memahami hal ini dapat mengakibatkan pembelian obligasi yang salah pada tanggal jatuh tempo yang salah.
Tiga hal terpenting yang perlu dipertimbangkan ketika membeli obligasi termasuk nilai nominal, tanggal jatuh tempo, dan tingkat kupon.
Nilai nominal obligasi adalah jumlah uang yang akan Anda terima ketika obligasi mencapai jatuh tempo. Dengan kata lain, ketika obligasi mencapai jatuh tempo, investasi awal dikembalikan.
Tanggal jatuh tempo, tentu saja, adalah tanggal di mana obligasi mencapai nilai penuhnya. Pada tanggal ini, Anda menerima investasi awal Anda ditambah bunga yang telah diperoleh uang tersebut.
Obligasi korporasi, negara bagian, dan pemerintah daerah dapat ‘ditebus’ sebelum jatuh tempo. Pada saat jatuh tempo, perusahaan atau pemerintah penerbit mengembalikan investasi awal, bersama dengan bunga yang diperoleh sejauh ini. Obligasi federal tidak dapat ‘dipanggil’.
Tingkat kupon adalah bunga yang diterima ketika obligasi mencapai jatuh tempo. Angka ini ditulis sebagai persentase dan informasi lain harus digunakan untuk mengetahui berapa bunganya. Sebuah obligasi dengan nilai nominal USD 2000 dan tingkat kupon 5% akan menghasilkan USD 100 per tahun hingga jatuh tempo.
Karena obligasi pemerintah tidak diterbitkan oleh bank, banyak orang mungkin tidak tahu cara membelinya. Ada dua cara untuk melakukan ini.
Anda bisa membeli dengan menggunakan broker atau perusahaan pialang atau Anda bisa langsung ke pemerintah. Jika Anda menggunakan broker, kemungkinan besar Anda akan dikenakan komisi. Jika Anda ingin menggunakan broker, carilah broker dengan komisi terendah!
Membeli langsung dari pemerintah tidak sesulit dulu. Ada program yang disebut Treasury Direct yang memungkinkan Anda membeli obligasi. Semua obligasi disimpan dalam satu akun yang mudah diakses. Hal ini menghindari penggunaan broker atau perusahaan pialang.