FUJIHARU – Beberapa minggu lalu, aku melakukan transaksi e commerce di Lazada. Biasa, belanja online untuk kebutuhan rumah. Kali ini kakak aku ingin dibelikan alat press untuk minuman teh, biasa disebut cup sealer. Karena barangnya besar, aku ingin memastikan terlebih dahulu barangnya sesuai atau tidak, makanya menggunakan pembayaran COD (Cash On Delivery) alias bayar ditempat. Bisa? Sekarang belanja online bisa bayar ditempat, praktis kan? Tapi, permasalahannya bagaimana cara menolak barang yang nggak mau kita beli? Berikut ini adalah pengalaman aku saat menolak barang yang telah aku pesan di Lazada.
Info order yang dibatalkan |
E commerce saat ini cukup banyak bermunculan disertai dengan embel embel bonus atau cash back nya. Kalian bisa menggunakan e commerce manapun sesuka hati asalkan ada duit dan tentunya rasa aman dan nyaman pada toko online tersebut. Meskipun ada embel embel ada bonus atau cash back, tapi jika kalian kurang suka, lebih baik jangan lakukan.
Baca Juga:
Ecommerce langganan
E commerce yang sering aku gunakan untuk belanja adalah Lazada. Sebenarnya toko online ini berada diurutan kedua setelah Tokopedia. I Love Tokopedia! Tapi, karena barang yang aku cari berupa cup sealer cukup sedikit referensinya di tokopedia, maka aku beralih sementara ke Lazada. Di toko online Lazada, banyak sekali pilihan cup sealer yang bisa aku gunakan sebagai referensi. Dari harga 600 ribu sampai jutaan rupiah tersedia. Karena aku sudah memutuskan untuk barang dan jenisnya, aku langsung order di Lazada dengan pembayaran COD. Tapi, setelah aku order langsung ada laporan pesananan dibatalkan. Aku bingung. Aku belum melakukan apapun selain order, tapi kok udah dibatalin sendiri. Awalnya aku mikir apakah barang di penjual sedang kosong atau apa, makanya aku order di tempat lain, tapi masih di Lazada. Setelah order lagi, kembali aku ditolak. Kenapa ya? Apa mereka nggak menerima COD? Jika nggak menerima COD, biasanya option pembayaran juga nggak ada COD. Karena udah 2 kali ditolak, aku putuskan untuk mencoba di Tokopedia.
Lazada dan Tokopedia
Di Tokopedia, aku langsung menggunakan pembayaran transfer karena tidak ada option COD di tokonya. Harganya hampir sama dengan Lazada, cuma lebih murah sekitar 20 ribuan.
Sehari setelah transaksi, aku menerima cup sealer dari Tokopedia dengan selamat dan kondisi yang bagus. Tapi, ada yang mengganjal. Tiba tiba ada email yang memberitahukan bahwa order COD telah berhasil dan akan dikirim sore ini ke rumah. Jelas aja aku bingung. Kok dikirim, padahal sebelumnya ada 2 email yang mengatakan bahwa orderan telah dibatalkan.
Karena nggak mau merepotkan kakak dan juga pihak Lazada, aku harus membatalkan order ini karena menurut email yang aku dapat, orderan telah dibatalkan dan isi emailnya juga masih aku simpan. Jangan sampai barang telah tiba baru di cancel.
Cara menolak barang COD Lazada:
1. Menghubungi pihak CS melalui chat langsung di web nya
2. Infokan bahwa kamu akan menolak barang dengan alasannya
3. Katakan, “Menurut email tanggal sekian dan jam sekian, orderan…..”
4. Pihak CS akan membatalkan barang atau memberi saran
Saat itu sarannya adalah jika barang telah datang, bilang aja bahwa barang nggak jadi dibeli. Semuanya juga udah diinfokan ke pihak CS. Jangan lupa tunjukan obrolan dengan CS nya agar pengantar barang juga tahu apa yang terjadi.
5. Selesai.
Caranya gampang sekali. Hanya karena barang udah ada dijalanan, pihak CS juga mungkin agak susah untuk mengcancelnya. Tapi, bilang aja bahwa barang telah dicancel dengan bukti yang ada. Mungkin pengantar barang akan bingung, tapi dengan adanya penjelasan dari kita dan buktinya, insya allah mereka akan mengerti.
Beberapa hari kemudian, akan ada yang menelpon dari pihak lazada terkait cancel order dan alasannya. Kita bilang aja alasan sebenarnya seperti apa. Karena saat itu kesalahan Lazada sendiri yang mengcancel barang, sehingga aku berpaling ke Tokopedia, makanya aku juga menginformasikannya dengan tanpa malu. Mungkin beda alasan jika yang salah adalah kita. Tapi, usahakan jelaskan ke mereka jika kita mau cancel.
Dari obrolan tersebut, pihak CS dari Lazada hanya memastikan bahwa kita tetap puas dengan Lazada. Ada transaksi atau cancel transaksi, mereka cukup ramah lho sampai menghubungi kita secara personal.
Kirain di banned
Setelah kejadian tersebut, kirain aku akan di banned oleh Lazada sebagai customer yang nggak bagus. Tapi ternyata nggak, Beberapa minggu kemudian aku belanja powerbank Xiaomi, dan berhasil tanpa ada masalah. Kirain ada dendam diantara kita. Haha.
Thanks Lazada. Meskipun barang ditolak, kamu masih baik pelayanannya. Nanti jika akan belanja, aku tetap akan belanja di kamu, soalnya cukup komplit.