Fujiharu Personal Blog Informatif
Fujiharu.com – Awas, jika kamu membuat kegaduhan, kamu akan mati dalam detik itu juga. Ya, film ini benar benar membuat suasana mencekam. Hampir sepanjang film tidak ada dialog “suara” antar actor dan actress nya. Misalkan mereka bicara, itupun hanya berupa bisikan. Film ini bener benar thriller mencekam yang patut kamu tonton bersama keluarga atau teman.. Kenapa? Karena efek menakutkan akan lebih tercipta karena kita seolah merasakan langsung bersama anggota keluarga atau teman. Karena film ini butuh “ketenangan”, maka jangan berisik, kalo nggak, kamu akan segera diburu alien. Kamu akan mati!
 |
| IMDB |
Film ini aku ketahui ketika melihat trailer film yang ada di youtube. Melihat trailernya saja, aku suka dan tertarik untuk menontonnya. Apalagi ketika melihat actress yang bermain dalam film ini: Emily Blunt. Aku tahu actress ini ketika dia bermain film di “The Girl On The Train”. Acting yang dia tampilkan di film The Girl On The Train itu sempurna banget, makanya ketika melihat trailer film A Quiet Place, aku sangat berharap banget bahwa acting baguspun akan dia bawakan.
Baca Juga:
Review
Sebelum ke tampilan angka pada review IMDB, film yang tayang sekitar April 2018 ini patut aku acungi jempol. Filmnya itu bikin kita menerka nerka, monster atau alien apa yang membuat mereka sebegitu takutnya, malah jika bersuara akan langsung diburu dan dibunuh. Dari cerita ini saja aku berfikir bahwa pasti ratingnya tinggi karena cerita dan keseluruhan filmnya bagus. Tentu saja aku ketahui setelah menonton secara utuh, bukan melalui trailer youtube. Film ini diganjar rating IMDB 7,6 dari 10. Nilai yang cukup bagus.
Actor and Actress
Diatas tulisan mungkin aku udah menginformasikan bahwa yang membuat cerita ini menarik adalah cerita yang ditawarkan, manusia nggak boleh bersuara, mana bisa? Malah jika bersuara maka kita akan diburu oleh monster yang sangat hypersensitif dalam pendengarannya. Cerita bagus saja mungkin akan kurang jika tidak ada bantuan actor dan actress yang mendalami actingnya. Emilia Blunt dan John Krasinski patut dipuji berkat kemampuan yang tiada tara. Juga actor kecil yang berperan sebagai anak perempuan dan anak laki laki keduanya: Millicent Simmonds (actress tuli asli berbakat) bersama Noah Jupe.
Box Office
Film ini nggak main main. Meskipun budget film ini kurang dari 20 juta dollar USD, tapi pendapatan yang diterima hampir 350 juta dollar lebih (wikipedia). Hampir 17 x lipat. Untung yang sangat menggiurkan. Makanya film ini sukses dipasaran. Memang, film yang bagus adalah cerita, pemain dan marketing yang keseluruhannya bersinergi satu sama lain. What a film!
Plot
Cerita bermula ketika bumi diserang oleh alien atau monster yang mempunyai daya dengar sensitif. Suara kecil apapun akan diserang oleh monster ini. Makanya nggak ada seorangpun yang boleh berisik. Bisa berisik jika kita ke tempat yang kondisinya selalu ramai atau berisik. Misalnya kita didaerah aliran air terjun yang berisik, maka kita akan aman karena suara kita atau manusia akan membaur dan terdengar normal bagi monster ini. Tapi, jika suara berasa dari tempat yang sepi atau tidak biasa, maka monster ini akan menyerang dan mencabik suara tersebut tanpa ampun.
Awalnya satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan 3 anak yang harus bertahan dari keramaian tanpa harus membuat kegaduhan. Anak sulungnya yang perempuan mengalami gangguan pendengaran: tuli, makanya dia hanya tahu apa arti ketakutan, tapi nggak tahu apa yang sebenarnya terjadi jika membuat suara. Dia aja belum tahu suara tersebut seperti apa. Suatu ketika, sang sulung memberikan mainan pesawat yang baterainya telah diambil agar nggak berbunyi. Tapi si bungsu justru membawa baterai dan mengisi mainan pesawat tersebut. Di tengah jalan, pesawat berbunyi dan monster tersebut langsung mencabik cabik anak bungsunya. Ayahnya nggak bisa menolong meskipun berusaha menghentikannya. Monster tersebut lebih cepat.
Ditengah kesedihan tersebut, kakaknya merasa bersalah karena dirinyalah yang memberikan pesawat tersebut ke adiknya. Dia mengira bahwa ayahnya marah dan benci padanya. Kesedihan tersebut merupakan titik awal ketegangan film, ditambah lagi ibunya dalam masa persalinan. Bagaimana mereka akan bertahan dengan bayi yang hampir setiap menitnya akan menangis. Makhluk tersebut akan datang mencabik cabik bayi dan ibunya. Tanpa ampun!
Dari awal sampai akhir film kita akan melihat film yang sebagian besar “bisu”. Actor actressnya sebagian besar menggunakan bahasa isyarat dalam dialognya. jangan khawatir, ada subtitlenya kok, jadi kita tetap bisa menikmatinya. Btw, untuk bisa bahasa isyarat ini, actor actressnya sampai harus mempelajarinya dulu, lho. Keren ya.
Lalu, strategi apa yang akan mereka gunakan untuk menghalau monster hypersensitif itu? Atau justru mereka bisa menghancurkan makhluk tersebut?